Senin, 25 Maret 2013

BAGAIMANA TUHAN MENGINGAT KAMU ?

Bacaan :
KISAH PARA RASUL 10:1-4

Saat ini coba kamu menutup mata kamu dan lihatlah ada siapa dalam pikiranmu. Orang tua, Saudara, Pacar ataukah siapa? Ataukah mungkin Tuhan? Siapakah yang sering kamu pikirkan? Siapakah yang selalu terbayang dalam setiap  harimu? Jawablah itu dalam hati mu sendiri! Apakah kamu mengingat Tuhan yang selalu mengingatmu? Setelah membaca firman Tuhan, ada 3 hal yang aka kita pelajari. Bagaimana Tuhan mengingat kita. Kita sering mengikuti ibadah-ibadah, Ibadah raya, ibadah pemuda, ibadah keluarga, kaum wanita & pria dan masih bnayak lagi. Dan apakah ibadah yang kita laksanakan itu merupakan rutinitas kita ataukah karena kita mengingat Tuhan? Kornelius memiliki arti terompet. Jika berbicara mengenai terompet, terompet merupakan salah satu alat music yang jika dimainkan dapat mengeluarkan nana-nada yang indah. Begitu pula dengan kornelius, kornelius merupakan seorang perwira yang saleh sehingga dalam hidupnya ia dapat mengeluarkan buah-buah hidup yang memberkati semua orang. Mari kita bahas lanjut mengenai kornelius, bagaimana Tuhan mengingatnya?
1.      Kornelius adalah  orang yang SALEH
Orang yang saleh yaitu  mereka yang hidup rendah hati, tidak sombong. Sebagai seorang perwira yang memiliki jabatan tinggi, kornelius tidak sombong. Padahal jika kita lihat di sekitar kita, Jangankan sebagai seorang perwira tinggi, seseorang yang berpakaian seragam dinas saja berjalan dengan muka yang tinggi, mereka merasa mereka hebat, jago dan tak ada yang dapat menandingi mereka. Misalnya saja, seorangpria dengan berseragam lengkap memiliki banyak pacar, wanita siapa yang tidak mau?  Apalagi sang pria tersebut memakai motor yang WOW, mereka menyakiti hati wanita-wanita. Adakah salah satu diantara kalian yang pernah merasakannya? Ingat! Tuhan membenci orang sombong dan hiduplah rendah hati.
2.      Kornelius dan keluarganya TAKUT AKAN TUHAN
Siapakah yang saat ini kamu takuti? Gempa? Tsunami? Orang tua yang kejam? Bos yang galak? Guru atau dosen killer? Ataukah takut di tinggal pacar? Ketahuilah Tuhan yang menciptakan manusia dan dunia ini, jadi Takutlah akan sang pencipta. Tuhan dapatmerubah segala sesuatu. Dosen yang killer sekalippun dan luluh saat kamu menyerahkannya pada Tuhan, Gempa atau bahkan tsunami sekalipun dapat Tuhan tenangkan. Tidak perlu kuatir saat kita takut akan Tuhan, kita akan melihat campur tangan Tuhan dalam hidup kita.
3.      Kornelius selalu memberi SEDEKAH
Firman Tuhan berkata Lebih banyak berkat memberi dari pada berkat menerima. Sebagai manusia kita hidup saling berkegantungan sehingga kita harus saling menolong sesame. Disaat kita merasa berlebihan, lihat saudara-saudara di sekitar kita yang sedang membutuhkan. Selalulah berbuat baik bukan saja untuk sesame tapi juga untuk Tuhan.Mengapa? karena terkadang kita sering hitung-hitungan dengan Tuhan. Ingat!sepersepuluh dari apa yang Tuhan berikan bagi kita adalah bagian Tuhan. Jangan kita menjadi orang-orang yang suka korupsi.  Padahal Tuhan sudah sangat baik dalam hidup kita. Jika kita hitung-hitungan dengan Tuhan, apa jadinya jika Tuhan hitung-hitungan dengan kita? Misalnya saja Tuhan memberikan tarif Rp.100 untuk setiap nafas yang kita hembuskan. Hitung saja dalam 1 hari berapa kali kita bernafa? Dan kita mengalikan itu dengan umur hidup kita samapai saat ini. Berpa banyak uang yang harus kita bayarkan? Jadi, belajarlah dari saat ini untuk seperti kornelius yang selalu memberi sedekah bahkan dalam kekurangan kita sekalipu. Tuhan adalah Allah pencukupi, Tuhan akan mencukupi kebutuhan kita saat kita memberi. Jangan kuatir akan hidupmu.
4.      Kornelius Rajin BERDOA
Doa. Kalau dengan kata doa, mungkin kita merasa bosan. Dikit-dikit doa, dikit-dikit doa, doa lagi-doa lagi. Padahal doa adalah salah satu cara kita berkomunikasi dengan Tuhan, doa merupakan tempat untuk kita menumpahkan segala rasa suka dan duka kita buat Tuhan. Jangan kita berdoa pada saat genting, pada saat kita sudah hampir tenggelam dalam masalah. Tetap jadikanlah doa sebagai nafas hidupmu. Berdoalah denga tidak putus-putusnya.

Marilah kita semua menjadi kornelius-korneliusnya Tuhan dan percayalah Tuhan akan selalu mengingat kita. Tak akan pernah sekalipun Tuhan melupakan kita. Tuhan akan menjadikan kita sebagai biji matanya. Tuhan memberkati .

Kamis, 21 Februari 2013

Pengantar Tentang Disiplin Rohani

          Setengah bercanda seseorang mengatakan, "Tolong, beritahu saya bagaimana saya menjadi baik. Saya tahu betapa buruknya saya." Sentimen seperti itu menangkap maksud penulisan ini dan menjadi tujuan dari disiplin rohani.
          Sayangnya, banyak orang yang benar-benar ingin menjadi baik - akhirnya kembali hidup menurut kebiasaan lama. Sebagai contoh, berbagai survei menunjukan bahwa bagi setiap sepuluh orang di gereja:
  • Sembilan orang akan mendapati setidaknya salah satu anaknya meninggalkan gereja.
  • Delapan orang mendapati tidak puas dengan pekerjaan.
  • Enam orang hanya membayar angsuran bulanan minimum untuk hutang mereka.
  • Lima orang bermasalah berat dengan pornografi.
  • Empat orang akan bercerai (Mempengaruhi satu juta anak tiap tahunnya).
  • Hanya satu yang memiliki pengetahuan alkitabiah.
  • Kesepuluh orang itu sulit menyeimbangkan antara pekerjaan dengan keluarga
 Apakah yang Disebut dengan Disiplin Rohani dan yang Bukan
          Disiplin rohani adalah kebiasaan sehari-hari yang perlu dilakukan setiap orang jika mereka ingin hidup lebih dekat kepada Tuhan. Disiplin rohani dapat membantu kita memutus siklus atau melepaskan suatu kebiasaan. Disiplin adalah kebiasaan rohani yang kita lakukan untuk memelihara hubungan lebih intim dengan Tuhan, Khalik langit dan bumi. Kita melakukan disiplin-disiplin itu karena kita ingin menyenangkan Tuhan, menjalani kehidupan yang tenang dan damai, menjadi suami yang saleh, mendidik anak-anak untuk takut akan Tuhan, dan karena kita ingin menjadi abdi Tuhan.
          Seorang atlit yang mengangkat barbel sebagai bagian dari latihannya barangkali bukan melakukan itu karena ia suka mengangkat besi. Barangkali ia ingin meningkatkan kekuatan dan ketahanannya (dan mungkin penampilannya). Begitu juga dengan disiplin, itu bukan tujuan - itu adalah sarana untuk mencapai tujuan.
          Kepada orang yang berkata,"Beritahu saya supaya bagaimana saya meenjadi baik" itu, saya mempunyai jawaban yang sederhana tetapi bijaksana: Tidak satupun yang anda lakukan akan cukup untukmembuat anda baik sehingga Tuhan mengasihi anda. Tetapi Ia mengasihi anda karena Ia yang menciptakan anda, dan karena Kristus mati atas dosa-dosa anda.
          Karena itu, disiplin rohani tidak dapat memperbaiki rekor anda dihadapan Tuhan. Kita tidak melakukan disiplin-disiplin itu untuk membahagaiakan Tuhan (atau menghindari murka-Nya), atau untuk mendapatkan kebaikan atau balas jasa dari Tuhan. Semua kebaikan yang kita butuhkan, sudah kita miliki didalam Kristus. Kita menaruh kepercayaan kita kepada Tuhan - bukan pada disiplin-disiplin.
          Walaupun demikian, disiplin menunjukan kepada Tuhan betapa seriusnya kita mengikuti Dia, dan itu juga membantu kita melihat betapa seriusnya diri kita. Dari kesemuanya itu, Disiplin rohani adalah sarana bagi kita untuk tumbuh dalam hubungan dengan Yesus. Tuhan selalu mengatakan, jika kita tidak mendengar Dia, itu bukan karena Dia tiba-tiba diam. Mungkin sekali karena kita tidak mendengarkan - atau barangkali tidak tahu bagaimana harus mendengarkan.

Empat Cara Tuhan Berkomunikasi
          Mendengarkan Tuhan itu sederhana, tetapi tidak mudah. Jika itu mudah, bukankah akan lebih banyak orang melakukannya? Karena Tuhan tidak berbicara pada zaman kita ini melalui semak yang terbakar atau tiang api, bagaimana sekarang Tuhan berbicara kepada manusia? Setiap hari Tuhan menyatakan diri melalui empat cara:
  • Melalui perbuatan-perbuatan-Nya
  • Melalui firman-Nya
  • Melalui "bisikan" Roh Kudus
  • Melalui kesaksian orang beriman
          Berikut ini adalah tinjauan tentang dus belas disiplin yang akan kita pelajari. Disiplin-disiplin ini dikembagkan dari empat cara Tuhan berkomunikasi dengan umat manusia.
          Pertama, Tuhan berkomunikasi melalui perbuatan-perbuatan-Nya. Tuhan berbicara kepada kita melalui karya-Nya dalam penciptaan. "Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitahukan pekerjaan tangan-Nya" (Maz 19:1). Untuk sekarang,kita cukup mencatat bahwa para teolog menyebut ini penyataan umum. Komunikasi ini tersedia bagi semua manusia diseluruh dunia.
          Kedua, Tuhan berkomunikasi melalui firman-Nya. Tuhan juga berbicara kepada kita melalui Kitab Suci-Nya. Mazmur 19:8 mengatakan, "Taurat Tuhan itu sempurna, menyegarkan jiwa." Teolog menyebut ini penyataan khusus.
          Ketiga, Tuhan berkomunikasi melalui "bisikan" Roh Kudus. Bayangkan sebuah kubus kosong dihadapan anda, semua sisinya berukuran 12 inci. dalam kubus itu ada berita hari ini, acara radio, percakapan-percakapan telepon, dan banyak lagi. Tetapi untuk mendengar semua itu, Anda harus berada pada frekwensi yang tepat. Mirip dengan itu, suara Roh Kudus juga ada dalam kubus itu, tetapi kita tidak akan bisa mendengarnya jika kita tidak berada pada frekwensi yang benar.
          Keempat, Tuhan berkomunikasi Melalui kesaksian orang beriman. Akhirnya, Tuhan berbicara kepada kita (dan yang tersesat) melalui kesaksian orang beriman. Kesembilan disiplin pertama terutama untuk kita.
          Ketika saya sedang dalam perjalanan jauh, saya sering mendengarkan stasiun radio kesukaan saya selama mungkin. Tetapi ketika keluar dari jangkauan, suaranya mulai menghilang dan yang saya dapatkan suara statis yang bising. Atau saya mendengar suara lain dari stasiun radio saingan yang masuk ke frekwensi yang sama, kemudian saya kehilangan sinyal sama sekali. Tetapi hanya keran saya berada diluar jangkauan stasiun pemancar, bukan berarti stasiun pemancar radio itu berhenti siaran.
          Begitupula Tuhan, selalu siaran melalui karya-Nya, firman-Nya, bisikan-Nya dan kesaksian. Kita benar-benar harus menempatkan diri dalam jangkauan. Semoga penulisan ini dapat membantu anda makin dekat Tuhan sehingga mendengar suara-Nya secara jelas.

Rabu, 06 Februari 2013

Ice-breaker


Komsel atau "KOMUNITAS SEL" merupakan kumpulan beberapa orang yang terdiri dari 5 sampai 12 orang. Secara umum definisi komsel adalah suatu komunitas kecil yang terdiri dari orang-orang yang ingin sama-sama saling mendukung untuk bertumbuh dalam Kristus. Karena hanya terdiri dari 5-12 orang, sangat diharapkan agar setiap anggota komsel untuk berbicara saat sharing. Faktanya adalah dalam pertemuan komsel tidak semua anggota komsel berbicara! yang diam tetap diam dan yang cerewet tetap cerewet.
          Oleh karena itu, solusi terbaik adalah melakukan kegiatan ice-breaker sebelum memulai pertemuan komsel. Ice breaker atau pemecah kebekuan komsel merupakan kegiatan-kegiatan dalam bentuk permainan dengan tujuan untuk memecah kebekuan diantara setiap anggota komsel. Dengan demikian setiap anggota akan merasa lebih nyaman dan bersahabat dengan anggota komsel lainnya.
Bingung ..??? atau tidak tau permainan apa yang pas untuk komsel mu..??
langsung saja anda download disini !! anda akan menemukan beberapa permainan pemecah kebekuan komsel ..

  1. Game "Aksi=Peristiwa + Reaksi" Klik Disini
  2. Game "Di kirbat-Mu" Klik Disini
  3. Game "Sambung Kata" Klik Disini
  4. Game "Saya Tidak Pernah" Klik Disini
  5. Game "Take Them Out" Klik Disini
Selamat mencoba
Tuhan Yesus Memberkati :)